BATERAI GEL DKGB-1240-12V40AH

Baterai AGM menggunakan larutan asam sulfat murni sebagai elektrolit, dengan densitas 1,29-1,3 lg/cm³. Sebagian besar berada di dalam membran serat kaca, dan sebagian elektrolit diserap di dalam pelat elektroda. Agar oksigen yang dilepaskan dari elektroda positif dapat dialirkan ke elektroda negatif, perlu dijaga agar 10% pori diafragma tidak terisi oleh elektrolit, yaitu desain larutan ramping. Kelompok elektroda dirakit dengan rapat sehingga pelat elektroda dapat bersentuhan penuh dengan elektrolit. Sementara itu, untuk memastikan masa pakai baterai yang cukup, pelat elektroda harus dirancang lebih tebal, dan paduan kisi positif harus berupa paduan kuartener Pb'-q2w Srr--A1. Baterai asam timbal tertutup AGM memiliki elektrolit yang lebih sedikit, pelat yang lebih tebal, dan tingkat penggunaan zat aktif yang lebih rendah daripada baterai tipe terbuka, sehingga kapasitas pengosongan baterai sekitar 10% lebih rendah daripada baterai tipe terbuka. Dibandingkan dengan baterai gel tertutup saat ini, kapasitas pengosongannya lebih kecil.

Dibandingkan dengan baterai dengan spesifikasi yang sama, harganya lebih tinggi, tetapi memiliki keunggulan sebagai berikut:
1. Kapasitas pengisian siklus 3 kali lebih tinggi daripada baterai kalsium timbal, dengan masa pakai lebih lama.
2. Memiliki stabilitas kapasitansi yang lebih tinggi dalam seluruh siklus hidup layanan.
3. Kinerja suhu rendah lebih dapat diandalkan.
4. Mengurangi risiko kecelakaan dan risiko pencemaran lingkungan (karena 100% asam tertutup)
5. Perawatannya sangat sederhana, mengurangi debit air yang dalam.